CUKUP 16 TATAP MUKA UNTUK LULUS MUNAQOSYAH, SIAPA KATA SUSAH?

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk tuntas belajar BTQ Metode Jami’ati? Ternyata bervariasi, yang disparitasnya bisa jadi cukup jauh. Inilah yang nampak pada ujian munaqosyah BTQ Metode Jamiati gelombang 2 yang diselenggarakan di aula Ma’had al-Jami’ah selama 4 hari 9-10 April dan 12-13 April 2023. Terdapat 324 peserta yang mengikuti munaqosyah kali ini berasal dari mahasiswa angkatan 2019 hingga 2022. Ujian munaqosyah berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 14.00 WIB dengan penguji Ustadzh Romlah pada 9-10 April. Khusus pada 12 April dimulai agak siang jam 11.00-17.30 WIB, dan berlanjut setelah tarawih hinggga pukul 22.00 WIB, dengan penguji Ustadz Fauzan.

Dari seluruh angkatan 2019 hingga 2022 ini, tercatat 134 orang atau 41% berasal dari angkatan 2022, sedangkan terbanyak diikuti oleh mahasiswa angkatan 2020 sebanyak 180 orang atau 56%. Banyaknya peserta munaqosyah mahasiswa angkatan 2020 ini dimaklumi mengingat mereka adalah mahasiswa semester 6 yang sebentar lagi akan mengambil program KKN dengan persyaratan harus memiliki sertifikat BTQ Metode Jami’ati. Tenggat waktu yang disediakan untuk pendaftaran pemrograman KKN semakin dekat sehingga pilihannya hanya memang harus segera mengikuti munaqosyah bagi yang belum mencapai tahapan ini sebelumnya.

Yang menarik adalah jumlah peserta angkatan 2022 sebanyak 41% dari total peserta munaqosyah gelombang 2 kali ini. Mereka memang ada yang berasal dari peserta semester gasal sebelumnya yang baru pada semester genap ini dapat mengikuti munaqosyah. Namun banyak juga yang ternyata berasal dari peserta BTQ semester genap sekarang ini. Beberapa peserta yang ditemui berasal dari berbagai Prodi, seperti IAT, TBI, HKI, dan yang lainnya. Ternyata mereka ini hanya butuh separuh semester untuk dapat menyelesaikan pembelajaran BTQ Metode Jami’ati nya, atau sebanyak 16 tatap muka. Memang mereka ini bukanlah yang memulai dari nol saat mengikuti BTQ di kampus, mereka telah memiliki kemampuan dalam baca tulis al-Quran yang cukup atau kemampuan pokok. Namun satu hal yang pasti adalah mereka bersungguh-sungguh mengikuti dan menyelesaikannya, man jadda wajada.

About author

PENERIMAAN SANTRI BARU TAHUN AKADEMIK 2022/2023

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Ma’had Al-Jami’ah Darul Hikmah IAIN Kediri kini membuka penerimaan santri baru. Silahkan bagi mahasiswa IAIN Kediri yang ingin bergabung bisa langsung dibaca ...